sejarah web browser |
Latar Belakang
Web
browser merupakan sebuah perangkat lunak yang memungkinkan penggunan
untuk menampilkan dan berinteraksi dengan text, gambar, and informasi
yang ada pada halaman web pada sebuah di World Wide Web (WWW) atau local
area network (LAN). (Web01, Web02). Meskipun hasil survei dalam kurun
waktu Juli 2005 sampai dengan Juli 2006 menunjukkan IE tetap mempunyai
pangsa pasar tertinggi, namun Firefox 2.0 buatan Mozilla telah
didownload sebanyak dua juta kali hanya dalam waktu 24 jam sejak pertama
kali ditaruh di internet.
Pertumbuhan
browser Firefox cukup pesat salah satu sebab utamanya karena didukung
para pengguna internet dan komunitas open-source. Mereka lebih memilih
browser bikinan Mozilla karena faktor keamanan yang lebih andal
dibanding Internet Explorer milik Microsoft (Web03). Meskipun pemilihan
browser sangat bergantung minat perseorangan, ada beberapa hal/fitur
yang dapat menjadikan browser yang satu lebih baik daripada browser yang
lainnya (Web04). Dengan mengetahui fitur yang dimiliki/didukung oleh
browser kita dapat melihat seberapa baik satu browser jika dibandingkan
dengan yang lainnya.
Apa itu Web Browser
- Pengertian dan Sejarah Singkat Web Browser
Web browser disebut juga sebagai perambah, adalah perangkat lunak yang berfungsi menampilkan dan melakukan interaksi dengan dokumen-dokumen yang disediakan oleh server web. Penjelajah web yang populer adalah Microsoft Internet Explorer dan Mozilla Firefox. Penjelajah web adalah jenis agen pengguna
yang paling sering digunakan. Web sendiri adalah Kumpulan jaringan
berisi dokumen dan tersambung satu dengan yang lain, yang dikenal
sebagai World Wide Web.
Penjelajah web pertama kali berbasis teks, seperti halnya Lynx
yang populer hingga sekarang, karena memang sistem dengan antarmuka
grafis belum umum digunakan pada saat itu. Baru setelah sistem berbasis
grafis mulai banyak digunakan, seorang mahasiswa bernama Marc Andressen di University of Illinois di Urbana-Champaign, Amerika Serikat, membuat sebuah penjelajah web berbasis grafis pertama yang berjalan di atas sistem operasi Windows dan UNIX (berbasis Motif). Penjelajah web tersebut dinamai Mosaic.
Selanjutnya, setelah lulus dari universitas, Marc ditawari oleh Jim Clarc, salah seorang petinggi Silicon Graphics Incorporated (SGI), untuk membuat perusahaan dengan nama Mosaic Communication, yang kemudian berubah menjadi Netscape Communication. Marc membuat sebuah penjelajah web populer pertama yang digunakan oleh umum, yang disebut dengan Netscape Navigator. Pada saat pengembangannya, Navigator memiliki nama kode Mozilla.
Navigator merupakan penjelajah web komerisal, akan tetapi seiring
dengan waktu akhirnya Navigator pun menjadi dapat diperoleh secara
gratis. Sementara itu, penjelajah web Mosaic yang gratis tidak
diteruskan lagi pengembangannya, dan diserahkan kepada NCSA (National Computing for Supercomputer Application). Karena NCSA tidak memiliki izin untuk mengomersialkan produk Mosaic, NCSA akhirnya menjual Mosaic kepada Spyglass, yang akhirnya membuat Mosaic menjadi penjelajah web komersial.
Microsoft,
yang terlambat turun di pasar penjelajah web, pun membeli lisensi
Mosaic dari Spyglass, sehingga pada akhirnya merilis produk penjelajah
web-nya, yang disebut sebagai Internet Explorer.
Dengan dirilisnya Internet Explorer, muncullah perang besar antara web
browser populer, yakni antara Netscape Navigator, dan Microsoft Internet
Explorer.
- Fitur – fitur Pendukung Web Browser
Penjelajah
web bisa dibedakan lewat fitur-fitur yang mereka dukung. Browser modern
dan halaman web biasanya menggunakan banyak fitur dan teknik yang tidak
ada pada masa-masa awal web. Disebabkan adanya perang penjelajah web,
fitur-fitur Web dan penjelajah web semakin cepat dikembangkan.
Berikut daftar beberapa elemen dan fitur-fitur tersebut:
· Internet relay chat (IRC)
untuk mendukung chatting, dan dapat digunakan sebagai e-mail client.
Protokol yang didukung termasuk network news transfer protocol (NNTP),
simple mail transfer protocol (SMTP), Internet message access protocol
(IMAP), dan post office protocol (POP).
· Fitur standart lainnya dari browser adalah
dukungan terhadap active content/JavaScript (Dynamic HTML) and Cookies,
sebagian besar pengguna internet melakukan browsing tanpa mengetahui
apa proses yang terjadi dibalik interaksi dengan internet. Active
content misalnya Javascript atau HTML yang dinamis (DHTML) dan cookies
yang mungkin memunculkan resiko tersebunyi jika aktif/ditampilkan di
browser ataupun email client.
Bagian – bagian dari fitur web browser adalah sebagai berikut:
· Active content digunakan untuk
meningkatkan functionality atau menambah kemudahan disain dimana
halaman web didasarkan pada scripts yang mengeksekusi program pada web
browser. Scripts inilah yang sering digunakan untuk download atau
mengeksekusi kode-kode/script yang beresiko pada komputer pengguna.
Tidak selalu JavaScript dan and active content berbahaya meskipun
merupakan cara yang umum digunakan oleh penyusup. Sementara itu cookies
mungkin sekali mengkoleksi dan menyimpan informasi selama pengguna
menjelajahi internet.
· Session cookies menyimpan informasi selama pengguna menggunakan browser.
· Persistent cookies disimpan pada komputer pengguna sehingga data preferensi pengguna dapat disimpan (McDowell 2004).
· Bookmark manager merupakan
petunjuk kesuatu URL dan hampir semua web browser mendukung fitur ini.
Mempermudah dalam melakukan katalog dan akses pada suatu halaman web
yang telah atau akan dikunjungi tanpa harusmengingat URL-nya.
· Fasilitas Caching
dari isi halaman web memungkinkan misalnya halaman web dan gambarnya
dengan tujuan untuk mereduksi penggunaan bandwidth, mengurangi kesibukan
web server, mencegah terjadinya lag. Browser mendukung berbagai tipe
media melalui plugin seperti Macromedia Flash dan QuickTime.
· Fitur autocompletion
pada pengisian alamat URL dan pengisian data pada form form data
merupakan fitur yang disediakan oleh banyak text editors, word
processor, dan tentunya web browser. Fitur ini mempunyai kemampuan
memprediksi kata atau frase yang mungkin akan diketikan oleh user tanpa
user harus mengetik secara lengkap.
· Tabbed document interface (TDI)
merupakan fitur yang banyak dijumpai pada perangkat lunak berbasis
grafis (graphical user interfaces (GUI)), sebuah TDI memungkinkan
beberapa dokument ditampilkan pada satu jendela, dan menggunakan tab
sebagai alat navigasi. Kemampuan web browser dalam menanggulangi iklan
pop-up yang sering muncul jika kita membuka jendela baru, juga perlu
dipertimbangkan. Selain itu adakah kemampuan advert filtering
yaitu kemampuan untuk mencegah munculnya isi yang bersifat iklan pada
suatu halaman web? Atau adakah kemampuan mencegah phishing yaitu
kegiatan kriminal yang umumnya berusaha menumpulkan informasi penting
dan sensitive misal password atau nomor kartu kredit. Kebanyakan
phishing dilakukan menggunakan email atau instant message.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar